Sumber Modal untuk Memulai Sebuah Usaha

Hal yang dipikirkan pertama saat akan memulai usaha adalah modalnya. Tidak dipungkiri bahwa modal menjadi bagian paling penting dalam memulai usaha. Walaupun modal tidak hanya berupa uang, namun uang menjadi modal utama untuk bisa menjalankan sebuah usaha. Tanpa adanya uang, sangat sulit untuk bisa memulai usaha. Mungkin usaha jasa kecil-kecilan bisa berjalan tanpa modal uang. Namun kebanyakan usaha yang menjanjikan membutuhkan modal yang cukup banyak. Anda harus bisa mencari modal tersebut untuk memulai usaha. Beberapa orang mungkin tidak bermasalah dengan modal karena memiliki uang banyak atau setidaknya punya orang tua yang kaya. Berbeda jika bukan anak orang kaya yang harus berusaha sendiri untuk bisa memulai usaha. Tidak perlu khawatir walaupun bukan anak orang kaya, karena sekarang sudah banyak alternatif untuk bisa mendapatkan modal. Salah satunya adalah melalui pinjaman kepada pihak lain yang memiliki uang banyak. Beberapa pilihan pinjaman berikut adalah yang bisa menjadi alternatif modal usaha Anda.

5 Jenis Pinjaman untuk Modal Usaha

Ada banyak pilihan untuk Anda bisa mendapatkan modal usaha. Selain dari tabungan yang dimiliki, pinjaman-pinjaman berikut bisa memberikan tambahan dana untuk modal usaha.

1. Pinjaman dari bank

Pilihan untuk mendapatkan modal usaha antara lain adalah dengan meminjam ke bank. Pilihan pertama ini biasanya untuk pemula yang ingin menjalankan sebuah usaha. Namun, kebanyakan bank tidak berani memberikan pinjaman apabila belum ada usaha yang jelas dari pihak yang mengajukan kredit. Bank memang mempertimbangkan pinjaman salah satunya dengan memperhitungkan pekerjaan calon nasabahnya. Pekerjaan atau usaha menjadi salah satu yang cukup diperhitungkan untuk cair atau tidak sebuah pengajuan kredit. Maka dari itu, sebelum meminjam bank sebaiknya sudah ada pekerjaan atau usaha yang dijalankan setidaknya 6 bulan. Selain mempertimbangkan dari pekerjaan atau usahanya, bank juga mempertimbangkan dari jaminan yang diajukan untuk kredit. Mulai dari BPKB, bilyet deposito, hingga sertifikat tanah. Semakin besar nilai jaminannya tentu bank lebih berani untuk memberikan pinjaman yang lebih besar. Walaupun sekarang sudah ada beberapa bank yang memberikan layanan kredit tanpa menggunakan jaminan atau yang biasa disebut KTA. Kredit tanpa agunan ini bisa untuk mengajukan kredit yang cukup besar, hanya saja bunga yang dibebankan perlu Anda pertimbangkan.

2. Pinjaman bukan bank

Bank merupakan tempat favorit bagi orang-orang yang membutuhkan suntikan dana. Namun tidak melulu bank, ada pula non bank yang menyediakan layanan kredit. Kebanyakan berupa koperasi simpan pinjam. Dibanding bank, pengajuan kredit di KSP mungkin lebih mudah. Walaupun demikian, jumlah pinjaman yang diperoleh biasanya tidak terlalu besar. Berbeda dengan pinjaman bank yang jumlahnya bisa ratusan juta. Pinjaman di koperasi kebanyakan hanya beberapa juta saja atau di bawahnya. Hal tersebut karena umumnya koperasi tidak memiliki sumber dana yang terlalu banyak. Jika bank memiliki banyak layanan yang bisa menjadi sumber dana kredit, koperasi simpan pinjam hanya memiliki satu layanan yaitu kredit. Artinya hanya ada satu aliran dan sumber dana yang dikelola koperasi. Pinjaman melalui koperasi ini bisa menjadi pilihan untuk Anda yang membutuhkan dana tidak terlalu besar. Jaminan yang diserahkan pun biasanya hanya tertulis saja. Tidak seperti bank, yang jaminannya harus ditahan di kantor bank.

3. Pinjaman dari perorangan atau kelompok

Selain perusahaan kredit, pinjaman untuk modal usaha juga bisa diperoleh dari investor. Biasanya investor berani memberikan modal untuk usaha yang menjanjikan di masa depan nanti. Mungkin investor hanya mereka yang memberikan modal besar untuk usaha besar. Investor kecil pun ada, seperti dari kerabat atau kenalan yang mau memberikan Anda pinjaman untuk modal. Beberapa orang yang sudah sukses memberikan sejumlah uang kepada teman lamanya yang kesusahan atau membutuhkan modal usaha. Pinjaman dari perorangan seperti ini bisa menjadi pilihan, apabila Anda belum berani meminjam kepada bank. Namun pinjaman seperti ini tentu tidak sangat langka. Kebanyakan harus meminta dulu untuk diberikan pinjaman. Tugas Anda hanya perlu meyakinkan agar calon investor Anda mau memberikan dana untuk modal usaha. Tugas ini cukup berat dan akan menentukan Anda mendapatkan pinjaman atau tidak. Memberikan pinjaman untuk modal memang tidak bisa dilakukan sembarangan. Orang pun akan sangat berhati-hati untuk memberikan modal. Tentunya tidak akan mau memberikan uangnya, jika nanti hanya kerugian yang didapatkan. Sebaiknya untuk meminjam bisa menjelaskan dengan detail atau lengkap terkait usaha dan prospek ke depannya.

4. Leasing

Mungkin Anda sering mendengar perusahaan leasing pada sebuah dealer. Leasing memang salah satu perusahaan yang menyediakan pinjaman untuk kredit kendaraan. Perusahaan leasing merupakan perusahaan pendanaan yang memberikan pinjaman untuk nasabahnya. Berbeda dengan kebanyakan perusahaan kredit baik bank atau non bank, perusahaan leasing tidak memberikan pinjaman berupa uang tunai. Perusahaan ini umumnya memberikan pinjaman berupa aset berharga. Misalnya sepeda motor, Anda tidak perlu membayar ke dealer tetapi mengangsur melalui perusahaan leasing. Untuk Anda yang akan membuka usaha transportasi, pinjaman dari perusahaan leasing seperti ini merupakan pilihan yang tepat. Namun Anda perlu membaca setiap peraturan yang sudah ditentukan agar tidak kecewa atau menyesal. Perusahaan leasing biasanya memiliki kebijakan tersendiri. Jadi Anda harus bisa memahami seperti apa peraturan yang dijalankan dalam perusahaan leasing tersebut. Aturan main terkait pinjaman di leasing mungkin tidak berbeda jauh dengan pinjaman di perusahaan kredit lainnya.

5. Kartu kredit

Kartu kredit sudah banyak digunakan di masyarakat tanah air. Kartu kredit juga bisa menjadi sumber pinjaman untuk modal usaha. Namun kartu kredit tidak bisa didapatkan begitu saja. Ada beberapa persyaratan yang perlu dipenuhi untuk bisa memiliki sebuah kartu kredit. Untuk Anda yang memiliki kartu kredit merupakan hal yang menguntungkan karena bisa menjadi sumber modal. Jika Anda sedang mencari pinjaman uang tanpa syarat, mungkin bisa dengan kartu kredit. Cukup menggesek kartu kredit di ATM dan Anda langsung mendapatkan uang yang Anda butuhkan dengan segera. Perlu diingat bahwa kartu kredit memiliki bunga yang sangat tinggi dibanding kartu perbankan lain. Mungkin akan lebih cocok untuk Anda yang akan menjalankan usaha dengan perputaran modal yang cepat. Uang dari kartu kredit ini bisa digunakan untuk memodali usaha yang tidak terlalu besar. kartu kredit juga bisa digunakan untuk waktu-waktu mendesak saat Anda sedang membutuhkan dana secepatnya. Uang yang bisa diperoleh lebih cepat dengan menggunakan kartu kredit layaknya pinjam uang online tanpa syarat yang bisa dapat pinjaman dengan cepat. Kartu kredit bisa dimanfaatkan untuk Anda membeli peralatan untuk modal usaha. Cukup mengambil uang dari ATM dengan kartu kredit dan membelanjakan uang tersebut untuk alat-alat kebutuhan usaha.

Itulah beberapa pilihan mendapatkan pinjaman untuk modal usaha. Setiap pilihan di atas tentu memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Anda bisa menentukan sendiri mana yang lebih mampu dan sesuai untuk Anda lunasi nanti.

Haji Idak 20 November Komentar